Palangka Raya – Ribuan unit excavator yang dipesan oleh Andi Syamsudin Arsyad, yang dikenal dengan nama Haji Isam, tiba di Distrik Ilwayab Wanam, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan, pada Senin, 29 Juli 2024. Pesanan ini berasal dari China sebagai bagian dari komitmen untuk menjalankan tugas negara dalam proyek pengembangan lumbung pangan di Merauke.
Kedatangan alat-alat berat ini menandai langkah penting dalam mendukung program Ketahanan Pangan Nasional, terutama dalam proyek cetak sawah seluas satu juta hektare di Merauke. Excavator-excavator tersebut diangkut menggunakan tongkang Liana LXXIX dan berhasil bersandar di dermaga PT. Dwi Karya, Wanam.
Haji Isam, bersama dengan Wakil Menteri Pertahanan, Letjen (Purn.) Muhammad Herindra, serta sejumlah pejabat utama TNI-Polri wilayah Merauke, memantau langsung proses pembongkaran alat-alat berat bermerk Sany ini.
“Ini adalah tugas negara yang diberikan kepada saya. Dalam benak saya, bagaimana gagasan cetak sawah satu juta hektare ini bisa terealisasi dan berhasil dalam tiga tahun tanpa berpikir untung rugi,” ujar Haji Isam.
“Selain itu, saya berharap gagasan Presiden terpilih, Bapak Prabowo Subianto, ini juga bisa menciptakan lapangan kerja sebanyak-banyaknya bagi masyarakat Papua,” tambahnya.
Sebelumnya, Haji Isam diberitakan telah memesan 2.000 unit excavator dari Sany Group, produsen alat berat ternama dari Cina. Ribuan excavator ini direncanakan untuk mendukung proyek pertanian dalam negeri dan diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pencapaian target nasional dalam bidang pertanian dan ketahanan pangan.
+ There are no comments
Add yours